Markas pabrik sepeda Specialized asal Amerika Serikat mengalami kerugian besar setelah mengalami pembobolan.
Pembobolan tersebut menyebabkan total kerugian dari sepeda-sepeda yang hilang sebesar Rp2,2 miliar.
Kasus pencurian itu terjadi pada siang hari di tanggal 13 Desember lalu.
Saat itu, pelaku melakukan pencurian dengan memakai mobil boks putih dan Toyota 4Runner berwarna marun untuk membawa beberapa sepeda milik karyawan Specialized.
Tak hanya itu, pelaku juga membawa barang-barang bersejarah dari museum Specialized yang ada di gedung tersebut.
Sepertu sepeda prototype dan sepeda pesanan selebritas, adapun sepeda-sepeda yang hilang adalah sebagai berikut:
Stumpjumpers, S-Works Tarmac yang dikendarai juara triathlon Olimpider Gwen Jorgensen, S-Works Shiv milik Tony Martin di Olimpiade 2012, S-Works Tarmac yang dikayuh Fabian Cancellara di Tour de France 2010, Paris-Roubaix dan S-Works Venge kepunyaan Peter Sagan, serta S-Works Epic yang dikendarai Jaroslav Kulhavy di Olimpiade 2012.
Dari pencurian tersebut, total ada sebanyak 18 buah sepeda yang hilang.
Polisi sempat menemukan kedua mobil tersebut sekitar 65 km dari lokasi kejadian sudah dalam keadaan kosong.
Lantaran beberapa barang yang raib adalah barang yang memiliki nilai sejarah tinggi, pihak Specialized menawarkan Rp353,1 juta bagi siapa saja yang bisa memberi informasi atas pencurian tersebut.