BANGNES.COM - Berbekal berbagai pengalaman yang sudah dijalani, Pandapotan Sitanggang, SP memantapkan diri maju sebagai Calon Legislatif DPRD Provinsi Riau periode 2024-2029.

Dia akan bertarung di Dapil 5, meliputi Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti dan Kota Dumai dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

“Sesuai dengan slogan kita, muda cerdas dan berani, kita siap untuk memperjuangkan aspirasi-aspirasi masyarakat agar diakomodir dalam berbagai kebijakan pemerintah nantinya,” ujar putra dari pasangan P Sitanggang dan E br Sinaga ini.

Bagi pria yang kerap disapa Bang Dapot ini, proses dan dinamika politik sudah cukup dekat dengan kesehariannya. Sebab, pria kelahiran 1980 ini pernah berproses di PMKRI Cabang Pekanbaru, BEM Fakultas Pertanian UNRI, Ketua Pemuda Katolik Komcab Pekanbaru 2015-2018, Ketua Pemuda Katolik Komda Riau 2018-2021.

Dan saat ini, Dia juga dipercaya memegang jabatan prestisius, seperti Ketua Bidang Ekonomi, Bisnis & Investasi Pengurus Pusat Pemuda Katolik 2021-2024, Utusan Umat Katolik dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Riau 2021-2024, Sekretaris Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau 2019-2024 dan Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit (APKASINDO) Provinsi Riau Periode 2020 – 2025.

“Selain itu, saya juga dipercaya menjadi sebagai Staf Ahli Ir. Effendi Sianipar, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan periode 2019-2024. Tentu selama menjadi Staff Ahli banyak pelajaran yang saya dapatkan. Nah, berbekal pengalaman dan proses hidup inilah saya yakin mampu memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui proses politik yang akan terjadi nantinya,” tegas Dapot.

Terkait pemberdayaan masyarakat, suami Veranika Siska Boru Purba ini teringat dengan kesuksesannya saat menjadi mahasiswa. Ia menginisiasi Kelompok Mahasiswa Kreatif dengan memberdayakan mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk bertani.

“Hasil panen itu lalu kita jual dan hasilnya kita berikan kepada mereka untuk meringankan biaya kuliah. Dan atas gerakan ini, saya bersama 14 teman lainnya diapresiasi oleh pihak Kampus dan memberikan beasiswa kepada kami,” kenang Dapot.

Sebagai lulusan Pertanian, Dapot juga akrab dengan persoalan perkebunan kelapa sawit mengingat profesinya saat ini sebagai Direktur di PT. Graha Riau Sarana Agritek, perusahaan Konsultan Perkebunan dan Distributor Pupuk di Pekanbaru.

Dengan beragam sertifikat pelatihan yang Ia kantongi, seperti sertifikat Bussiness Relationship & Law Enforcement, Training For Trainer & Training Needs Analysis, Auditor ISPO (Indonesia Sustainable Palm Oil, Dapot saat ini juga aktif mendampingi beberapa kelompok Petani Sawit di Bumi Lancang Kuning.

Dia beberapa kali terlibat dalam penyelesaian konflik lahan yang dialami para petani kelapa sawit. Juga, membantu para petani dalam mendapatkan pupuk berkualitas.

“Proses hidup inilah yang mendorong saya maju sebagai Caleg DPRD Provinsi Riau. Sebab, saya meyakini bahwa jika ingin mensejahterakan rakyat seluas-luasnya maka kita mesti ikut terlibat dalam sistem tersebut lalu memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat kita,” ucap Dapot. (PR/TW)