BANGNES.COM - Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI Muhammadiyah Surabaya menggelar Kegiatan Wisuda Tahfidzul Qur'an III tahun 2025 sebagai apresiasi kepada para siswa yang telah menyelesaikan hafalan minimal satu juz dan lulus munaqosyah di sekolah masing-masing.

Mengusung tema "Generasi Al-Qur'an Generasi Masa Depan" kegiatan tersebut dilaksanakan di Smamda Tower lantai 6 SMA Muhammadiyah 2 Surabaya pada Ahad (4/5/25) diikuti 281 siswa dari SD/MI Muhammadiyah se-kota Surabaya.

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Drs H Suhadi M Sahli, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya H Dikky Syadqomullah MHES, Dai Muda dan Motivator M Iqbal Rahman SPd.

Hadir pula Ketua K3S SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya Amang Muazam MPdI, Ketua Foskam SMP/MTs Muhammadiyah kota Surabaya Drs H Ali Mujafal MPdI, Kepala Sekolah, wali murid, serta guru pendamping SD/MI Muhammadiyah se-kota Surabaya.

Ketua K3S SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya Amang Muazam MPdI menyatakan, Wisuda Tahfidzul Qur'an III K3S SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan motivasi siswa dalam mempelajari dan menghafal Al Quran.

"Selain itu juga untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam menghafal Al-Qur'an, dan memberikan apresiasi kepada siswa yang telah menghafal Al-Qur'an," ujarnya.

Lanjut Amang Muazam, peserta Wisuda Tahfidzul Qur'an III K3S SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya adalah siswa siswi SD/MI Muhammadiyah kota Surabaya yang sudah munaqosyah tahfidz dan dinyatakan lulus minimal satu juz. Munaqosyah dilaksanakan di sekolah/madrasah masing-masing.

"Jadi, tahun ini siswa yang diwisuda adalah mereka yang bisa menghafal 1 hingga 4 juz. Mulai juz 30, 29, 28 dan juz 1," ungkapnya.

Setiap sekolah/madrasah Muhammadiyah, sambung Amang Muazam, dapat mengirimkan 10 lulusan terbaik dari hasil munaqosyah tahfidz di sekolah masing-masing.

"Semoga kedepannya akan lebih banyak lagi yang semangat menghafal Al-Quran. Ini merupakan komitmen Muhammadiyah dalam menumbuhkan anak jadi penghafal Quran,” harapnya.

Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Drs H Suhadi M Sahli.

Menurut Suhadi, kegiatan tersebut akan dapat membentuk anak menjadi generasi Qurani, berbakti kepada orang tua, nusa dan bangsa.

“Dengan dasar Al-Qur'an, In syaa Allah mereka menjadi orang baik. Kalau jadi guru, guru yang baik, dokter ya dokter yang baik, pejabat juga pejabat yang baik, jujur, amanah, tanggung jawab bermanfaat bagi manusia,” pungkasnya. (SS)
Baca Juga :